Rizal Afif Kurniawan.
CILACAP - Menjadi salah satu poin yang sedang disorot oleh pihak pimpinan, kesehatan mental warga binaan menduduki peringkat atas setelah deteksi dini gangguan kamtib. Berdasarkan hal tersebut Lapas Karanganyar ambil langkah cepat untuk menunjang kesehatan mental warga binaan, Sabtu (15/10/2022)
Tidak hanya dari segi pemenuhan hak kesehatan fisik, pemenuhan hak kesehatan mental menjadi kewajiban yang harus dipenuhi oleh lapas karanganyr bagi warga binaan. Setelah kemarin melangsungkan pelatihan Psycological First Aid bersama dengan IPK Jawa Tengah, kali ini warna berbeda hadir dari program perwalian.
“Kamu terus upayakan perbaikan dan berikan nuansa baru bagi pelaksanaan perwalian. Ini salah satu langkah strategis kami untuk tunjang kesehatan warga binaan.” - Ungkap Plt. Kalapas
Kegiatan perwalian ini tidak hanya sekedar untuk menggali informasi tetapi utamanya menjadi sarana konseling bagi warga binaan . Kegitan ini juga utamanya menjadi salah satu upaya untuk menurunkan tingkat stress bagi warga binaan dengan cara berbincang dengan suasana yang lain.
“Kami menghimbau kepada seluruh wali melaksanakan program perwalian bagi warga binaan. Sebagaimana yang diketahui bahwa warga binaan kami benar-benar merasakan ketidakmerdekaan untuk bersosialisasi, sehingga diharapkan dengan adanya perwalian ini bisa menjadi hal yang tepat untuk memberikan efek kepada warga binaan.” - tutur Plt. Kalapas, Riko Purnama Candra
Kegiatan ini diharapkan mampu menunjang kesehatan warga binaan. Direncanakan kegiatan ini akan terjadwal setiap minggunya agar seluruh warga binaan dapat mendapatkan haknya.
Sejauh ini kebutuhan pemenuhan mental bagi warga binaan menjadi salah satu point penting yang harus dicapai oleh pihak lapas. Kedepan kegiatan ini akan menjadi rutinitas yang dilaksanakan lebih efektif terjadwal dan tepat sasaran.
“Semakin sering kegiatan dilaksanakan, makin terarah juga program pembinaan.” - Pungkas Riko
yoan tanamal 
Basory Wijaya 
WARTAWAN.CO.ID